Sabtu, 23 Mei 2015

Klasifikasi suspensi kasar, heterogen dan koloid berdasarkan dari hasil pengamatan efek tyndall, homogen, heterogen, dan penyaringan.

1. Berdasarkan efek tyndalk
            Sifat pengahamburan cahaya oleh koloid di temukan oleh John Tyndall, oleh karena itu sifat ini dinamakan Tyndall. Efek dari Tyndall digunakan untuk membedakan system koloid dari larutan sejati, contoh dalam kehidupan sehari – hari dapat diamati dari langit yang tampak berwarna biru atau terkandang merah/oranye.
            Selain itu contoh lainnya adalah pada koloid kanji dan larutan Na2Cr2O7, maka sinar dihamburkan oleh system koloid tetapi tidak dihamburkan oleh larutan sejati hal ini dapat dilihat terdapat berkas sinar pada larutan. Larutan koloid kanji memiliki partikel-partikel koloid relatif besar untuk dapat menhamburkan sinar dan sebaliknya Na2Cr2O7 memiliki partikel-partikel yang relatif kecil sehingga hamburan yang terjadi sedikit kecil dan sulit diamati. Efek tyndall hanya terjadi pada koloid karena efek tyndall sifat dari system koloid. Pada suspense kasar tidak terjadi efek tyndall karena dispensi berukuran pertikel relatif besar tersebar merata dalam medium pendispensinya dan tidak menghamburkan partikel sehingga tidak terjadi efek tyndall.
2. Berddasarkan homogen
Suspensi kasar bersifat heterogen, dapat dibedakan antara dispensi dan pendispensi.
Larutan sejati bersifat homogen, yaitu tidak dapat dibedakan antara dispensi dan pendispensi walaupun         dengan menggunakan ultramikroskopis.
Koloid bersifat homogen secara makroskopis, tetapi heterogen jika diamati dengan ultramikroskopis.
       Suspense kasar merupakan sisten dua fase, sama dengan koloid namun banyak perbedaan yang lainnya. Sedangkan larutan murni merupakan system satu fase. Suspensi tidak stabil, sedangkan larutan dan koloid stabil.
3. Berdasarkan heterogen
 kasar bersifat heterogen yaitu dapat dibedakan antara dispense dan pendispensi karena ukuran patikelnya yang relatif besar tersebar merata dalam medium pendispensinya. Larutan sejati tidak bersifat heterogen. Dan Koloid bersifat heterogen jika diamati dengan ultramikroskopis.
4. Berdasarkan penyaringan
Suspensi kasar dapat disaring karena ukuran partikel yang besar (>100nm).
Larutan tidak dapat disaring karena ukuran partikel yang sangat kecil (<100nm).
Koloid tidak dapat disaring dengan saringan bisa, dan hanya dapat disaring jika menggunakan                       penyaring ultra.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar